Langsung ke konten utama

Profil Wakil Bupati-SULSEL Periode 2008-2012

PROFIL WAKIL BUPATI BONE
Bapak Drs. H. A. Muh. Said Pabokori, M.Si
“Pakai pakaianmu sendiri”


Selalu mensyukuri nikmat Allah, optimis dalam hidup dan bekerja sesuai dengan tugasnya adalah motto hidup yang selalu diandalkan bagi seorang wakil bupati (periode 2008-2012) bernama Drs. H. A. Muh. Said Pabokori, M.Si.  Ingin tahu banyak tentang beliau? Yukk !! Kota Watampone ini, menjadi tempat kelahiran beliau yang lahir pada tanggal 15 Desember 1949, dari pasangan H. A. Pabokori dan H. Matahari, S.Sos. Beliau memulai pendidikan di SD No.6 Watampone dan melanjutkan pendidikannya di salah satu Sekolah Menegah Pertama di Kota Polewali. Dan menamatkan SMAnya di SMAN 1 Watampone. Setelah lulus SMA, beliau melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi APBN kemudian lanjut di Sospol, dan terakhir beliau menamatkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Administrasi Bank RI, dalam menempuh pendidikan beliau pernah meraih penghargaan sebagai Pelajar tauladan dan  Pelajar serbaguna di sekolah beliau. H. Matahari, S.Sos (Ibunda beliau) menjadi sosok yang di idolakan oleh beliau selama hidupnya, karena Ibunda beliaulah yang senantiasa mendoakan dan memberikan motivasi pada beliau . Cita-cita awal beliau yakni menjadi seorang Pamomperaja, mengikuti pekerjaan ayahnya. Akan tetapi Tuhan berkehendak lain, dan sekarang beliau berprofesi sebagai wakil bupati.
Pak Said ini adalah sosok yang senang dengan olahraga. Beliau pernah meraih kejuaraan Nasional karena kegemarannya itu. Wah hebat juga yah! Eits, tahu  nggak? ternyata beliau juga gemar loh makan gado-gado dan es cendol. Selain menjabat sebagai wakil Bupati, ternyata beliau juga banyak aktif di kegiatan-kegiatan sosial dan beliau juga pernah menjabat sebagai Kepala Desa, Kepala Dinas tingkat nasional dan Ketua organisasi di bidang Pramuka loh.!
Nah, ngomong-ngomong soal keluarga, Pak Said yang suka warna sawo matang ini telah di karuniai empat orang anak, buah dari perkawinannya dengan H. Ratna sewa. Putra pertama beliau bernama Pettariahong, S.E, putra keduanya bernama A. Samsul Alam, S.T, putri ketiganya bernama A. Rosmala Dewi, S.Sos dan putri terakhir bernama A. Satriani, S.Sos. putra dan putri beliau termasuk orang-orang sukses loh, wah apa sih rahasianya? Rahasianya ternyata sederhana saja, beliau hanya selalu berpesan kepada anak-anaknya untuk selalu berakhlak yang baik, selalu memperhatikan waktu dan tanggung jawabnya dalam bekerja. Hmm, patut di contoh tuh !
Selama menjabat sebagai wakil bupati Bone, terdapat beberapa hal yang menjadi hambatan bagi beliau yaitu dalam mengubah pandangan masyarakat itu memerlukan kesabaran, ketekunan dan tanggung jawab. Dari hambatan tersebut beliau berharap agar dapat mengubah pandangan masyarakat tersebut untuk berpikir lebih modern demi kemajuan kota kita ini.  Hambatan tersebut beliau atasi dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar mengubah pandangan mereka sehingga masyarakat memahami hal-hal yang telah beliau tangani bersama rekan-rekannya.


MENGGALI DATA ORANG
(Drs. H. A. Muh. Said Pabokori, M.Si)
ü  Nama                                        :    Drs. H. A. Muh. Said Pabokori, M.Si
ü  Motto hidup                             :    Selalu mensyukuri nikmat Allah, optimis dalam hidup dan bekerja sesuai dengan tugasnya
ü  Kota kelahiran                          :    Bone
ü  Tanggal lahir                             :    15 Desember 1949
ü  Riwayat pendidikan                 :    Diantaranya,
1.    SD No. 6 Watampone
2.    SMP Polewali
3.    SMAN 1 Watampone
4.    APBN
5.    Sospol
6.    Sekolah tinggi Admininstrasi Bank RI
ü  Pengalaman bekerja                  :    diantaranya,
1.    Kepala Desa
2.    Kepala Dinas
3.    Ketua Pramuka Bone
4.    Ketua dalam kegiatan social, dll.
ü  Kegemaran                               :    Olahraga
ü  Mulai menjadi wakil bupati      :    Tahun 2002
ü  Warna kesukaan                       :    Sawo matang
ü  Jumlah anak                              :    4 (empat)
ü  Nama istri                                 :    Hj. Ratna sewa
ü  Nama-nama anaknya                :    Diantaranya,
1.    Pettariahong, S.E
2.    A. Samsul Alam, S.T
3.    A. Rosmala Dewi, S.Sos
4.    A. Satriani, S.Sos
ü  Harapannya pada masyarakat   :    Agar dapat menjadi orang sukses dan lebih modern demi kota kita (Watampone) ini.


Komentar

  1. Emperor Casino - Shootercasino
    View หารายได้เสริม our review of Emperor Casino 제왕카지노 - Play real money slots and casino games. Get the best rates when you play at Emperor Casino. Join 카지노사이트 us today!

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Pidato Bahasa Indonesia - merokok dikalangan remaja

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera untuk kita semua. Yth. Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Teman-teman yang saya cintai dan saya banggakan. Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. karena berkat rahmat dan hidayah-Nya lah kita bisa berkumpul di tempat yang Insya Allah penuh berkah ini. Tak lupa pula kita kirimkan salawat dan salam kepada junjungan Nabi besar Muhammad saw, yang telah membawa umatnya dari alam kegelapan menuju alam yang terang benderang. Suatu kehormatan bagi saya dapat berdiri di hadapan para hadirin untuk menyampaikan sebuah pidato yang berjudul “ DAMPAK-DAMPAK KEBIASAAN MEROKOK DI KALANGAN REMAJA ”. Hadirin yang saya hormati, Remaja mengandung beberapa kesan, ada yang mengatakan remaja adalah kelompok orang-orang yang sering melakukan atau menyusahkan orang tua. Ada juga yang mengatakan bahwa remaja adalah sebagai potensi masa depan yang perlu dimanfaatkan. Dari kedua kesan tersebut ada kesan yang positif dan ada y

for someone

Tema : pendidikan Harapan Pendidikan Oleh Mauliana H.A Jika Aku berteriak, hidupkan pendidikan! Nyalakan api semangat pendidikan Bunuh karakter pembangkan di dunia pendidikan Padamkan jiwa pemalas di dunia pendidikan                                                   Pendidikan butuh proses untuk menjadi kebanggaan                                                   Butuh semangat untuk menjadi kepuasan                                                   Dan butuh pemberani untuk menjadi kehebatan                                                   Aku, dan kita semua, butuh pendidikan. Jika aku bertanya, bagaimana pendidikan di Negeriku? Apakah pantas untuk bersaing dengan pendidikan dinegeri tetangga? Bagaimana para bocah di Negeriku mengejar pendidikan? Dan apa harapan mereka untuk pendidikan   di   Negeriku?                                            Maka Aku jawab, Pendidikan di Negeriku hebat!                                            Tak kala